PUAP JOMBANG

PROGRAM PENGEMBANGAN USAHA AGRIBISNIS PERDESAAN KABUPATEN JOMBANG

  • Selamat datang di website PUAP kabupaten Jombang

Dinas Pertanian Jombang terus melakukan pemberatasan hama dan meningkatkan produksi pertanian. Salah satunya dengan gerakan gropyokan tikus yang dipusatkan di Dusun Kedungboto Desa Balongsari Kecamatan Megaluh (9 Desember 2009). 

Di JOmbang, sedikitnya ada lima titik wilayah tanam yang menjadi simpul pengendalian hama tikus."Hama tikus masih menjadi momok menakutkan bagi petani, karena itu gropyokan terus dilakukan," kata Kepala Dinas Pertanian Jombang, Ir. Suhardi, MSi, didampingi Sekretaris Dinas Pertanian, Nur Aini. 

Menurutnya, tikus mampu menimbulkan potensi kerusakan pada semua fase pertumbuhan tanaman. Sehingga pihaknya menentukan lima titik wilayah simpul pengendalian hama tikus. Meliputi Megaluh, Peterongan, Ploso, Tembelang, dan Sumobito. Dijelaskannya, setiap simpul memiliki jangkauan wilayah masing-masing karena tikus memiliki mobilitas tinggi hingga radius serangan 200 meter untuk mencari makanan ke tempat lain. Seperti simpul Megaluh meliputi Kecamatan Megaluh, Jombang, Perak, dan Bandar Kedungmulyo. Simpul Ploso meliputi Kecamatan Ploso, Kudu, dan Plandaan. Simpul Bareng meliputi Kecamatan Bareng, Ngoro dan Mojowarno.


Karena itulah upaya pengendalian dilakukan dengan koordinasi yang baik antar wilayah. Dengan titik penjuru pada masing-masing simpul seperti yang dilakukan warga Dusun Kedungboto Desa Balongsari Kecamatan Megaluh bersama perangkat desa, kelompoktani dan masyarakat umum. Bahkan Kepala Dinas Pertanian Jombang, Suhardi, berbaur dengan masyarakat ikut membongkar liang tikus untuk disiram air agar tikus keluar dan dihajar bersama. 

Dalam aksi gropyokan kemarin, ada 1.350 ekor yang berhasil ditangkap di Balongsari dan 1.500 ekor ditangkap di Sumbersari." Gropyokan seperti ini harus terus dilakukan jika petani menginginkan hasil tanam yang bagus," tegas Suhardi. Dia bersama jajarannya dan PPL di lapangan agar terus membina petani Jombang supaya hasil guna. Di penghujung kegiatan itu Suhardi menyerahkan alat peracun tikus kepada petani. 

sumber: jombangkab.go.id

0 Response for the "mengantisipasi hama pengerat dari 5 titik simpul"

Post a Comment

    Komentar Pengunjung


    ShoutMix chat widget

    Followers

    Apakah anda tahu tentang PUAP di kabupaten anda?